The Predator - Review

Franchise ke -6 dari Predator Universe ini digarap oleh sutradara Shane Black (The Nice Guys 2016). Dengan bermodalkan budget 88 Juta USD, Film ini dibintangi oleh Jacob Tremblay, Olivia Mun, Boyd Holbrook, Keegan-Michael Key, Alfie Allen dan masih banyak lagi. Film ini dibawah naungan distributor 20th Century Fox.


Di suatu langit luar angkasa terjadi kejar-kejaran antara pesawat berawak tanpa identitas. Salah satu pesawat mengalami kerusakan, sehingga memutuskan untuk melakukan pendaratan darurat di Bumi dan dalam waktu yang bersamaan ada sebuah operasi militer yang dilakukan oleh Quinn McKenna (Boyd Holbrook) bersama krunya. Pesawat tersebut jatuh di sebuah hutan tidak jauh dari Operasi militer. McKenna menyadari bahwa pesawat itu milik makhluk luar angkasa, lalu dia mulai menggeledah isi kapal dan menemukan benda asing dan kemudian ia kirim ke suatu tempat. Tanpa disadari olehnya benda-benda tersebut sangat berbahaya. Dapatkah McKenna menyelesaikan masalah ini ?

Jujur saja, saya tak tahu menahu bahwa Franchise film Predator yang satu ini akan muncul di layar kaca. Bahkan beritanya saja sangat jarang terdengar lewat media dan beginilah jadinya, ekspektasi dan antusiasme para penonton sangat rendah sekali. Meskipun sempat mendepak posisi The Nun  di puncak box office, Bukan berarti film ini tidak menuai kritikan and most of them are negative. Tidak heran memang film sejenis ini hanyalah sebagai entertainment belaka saja. Plot, Alur Cerita dan Formula yang dipakai selalu sama. Semua berjalan sangat cepat, susah dipahami, tanpa memiliki dasar dan latar belakang yang semuanya sangat dipasrahkan sekaligus membingungkan. Terlebih lagi sisi komedi yang sangat kental sepanjang film berlangsung. Saya sempat berpikir, apakah ini film komedi ataukah action-thriller ? Harus diakui juga sisi komedinya sangat menghibur bagi para penonton, tetapi aspek inilah yang membuat film ini semakin lemah ditambah lagi beberapa aspek yang saya sebutkan diatas tadi. Lebih cocoknya mungkin Thriller-Comedy, Jika dinilai dari keseluruhan filmnya. Yang diandalkan hanyalah Visual dan suara berisik, itu saja. Mengecewakan !


The Predator hanya mengandalkan Visual dan suara kebisingan yang menjadi jualan utama filmnya, Tanpa memedulikan aspek lainnya yang seharunya menjadi kerangka dari sebuah film. Tanpa didasari alasan dan berbagai logika yang masih sangat membingungkan bagi para penonton. FIlm sejenis ini hanyalah sebagai Entertainment belaka di industri film Hollywood serta mengandalkan antusiasme penonton dalam keuntungan pasar mereka.



Personal Rating : 5/10
IMDB Rating    : 6/10 (From 20,551 Users)